Voyage 70 - Akhir dari Perjalalanan
Dalam waktu yang singkat, kita bertemu dengan seseorang, mulai mengenal dan saat persahabatan terjalin harus diakhiri dengan perpisahan. Perbedaan bahasa dan budaya lah yang menjadikan dunia kami terasa penuh warna. Entah kapan kita akan bertemu kembali, arah jalan kita telah berbeda.
Malam itu seharusnya malam paling bahagia, sehari hari lagi saya akan bertemu teman dan keluarga yang telah lama saya tinggal di kampung halaman, namun dada ini terasa sesak, seakan berat untuk melepas dan meningalkan kehidupan baru yang selama ini saya jalani.
Inilah yang saya benci, namun inilah hidup. Pakaian sudah tertata rapi di dalam koper. Teringat malam kemarin, Michelle mengundang saya dan sahabat dekat untuk Farewell dinner di Cannaletto Restautant, moment terbaik sepanjang perjalanan, dunia begitu bersahabat.
Dan hari ini, sesaat sebelum saya melangkah meninggalkan gang way, Michelle memeluk erat, ada tangisan kesedihan, kami berjanji untuk tetap saling mengirim kabar, karena kami sadar ini mungkin pertemuan terakhir.